Stimulasi Perkembangan Bayi 0-12 Bulan Melalui Permainan Edukatif Bersama Orang Tua


Setiap orang tua pasti ingin sekali melihat perkembangan bayi yang sangat normal. Kali ini BAU MEDIS akan membahas tentang "Stimulasi Perkembangan Bayi 0-12 Bulan Melalui Permainan Edukatif Bersama Orang Tua" by ITA RAHMAWATI, S.SiT,M.Kes. Sebelumnya BAU MEDIS membahas tentang Dampak Pernikahan Dini. Simak terus artikelnya baca sampai selesai dan jangan lupa share ke sosial media kalau artikel ini bermanfaat.

Dalam memilih permainan orang tua harus memperhatikan setiap anak, sehingga anak dapat bertumbuh dan berkembang sesuai dengan usianya. Disamping itu latar belakang budaya, jenis kelamin, dan status kesehatan serta lingkungannya merupakan hal yang tidak boleh diabaikan dalam menentukan jenis permainan. 

Berikut ini adalah permainan edukatif sesuai umur bayi:

Permainan pada bayi 0 - 2 bulan

Ilustrasi bayi 2 bulan

Permainan yang paling baik adalah memotivasi perkembangan bayi melalui stimulasi yang tepat dengan bermain. Petrillo menggambarkan bahwa permainan sebagai fenomena alam yang cenderung untuk belajar.

Karakteristik yang menonjol pada bayi adalah Sosial affective play dan Sense of pleasure play.

Sosial affective play yaitu hubungan interpersonal yg menyenangkan antara anak dgn orla. Contohnya "ciluk-baa". Sedangkan Sense of pleasure play adalah permaianan yg sifatnya memberikan kesenangan pada anak. Contohnya main air dan pasir.

Permainan pada bayi 3 bulan

Ilustrasi bayi 3 bulan

Pada usia ini stimulasi visual dengan memberi objek warna terang. Membawa bayi keruangan yang berbeda, dan meletakkan bayi yang dapat memandang daerah sekitarnya. Stimulasi pendengaran dengan berbicara pada bayi, bernyanyi atau musik    ( suara lonceng, gemerincing, mendengar pembicaraan keluarga ).

Stimulasi sentuhan yaitu membelai waktu memandikan, menyisir rambut, menggosok dengan lotion dan memberi kehangatan. Stimulasi kinetik yaitu meletakkan bayi dalam mobil yang dijalankan, latihan tubuh melalui gerakan ekstremitas misalnya berenang.

Permainan pada bayi 4 - 6 bulan

Ilustrasi bayi 4-6 bulan

Untuk stimulasi visual dengan meletakkan bayi di depan kaca, membawa bayi menonton TV bersama keluarga dan dengan memberikan permainan yang berwarna terang dan cukup mudah dipegang. Stimulasi pendengaran yaitu dengan mengajar bayi bicara dan menggulangi suara yang dibuatnya, memanggil namanya, ikut tertawa bila bayi tertawa dan meremas kertas dekat telinganya, dapat juga meletakkan bel ditangannya dan beri contoh mengoyangkannya.

Stimulasi sentuhan dengan memberikan bayi bermain air dengan menceburkannya ke dalam bak, dan dengan meletakan bayi telanjang diselubungi selimut halus dan gerakan ekstremitas. Stimulasi kinetik yaitu dengan mendirikan bayi pada paha orang tuanya, membantu bayi tengkurap dan menyokong waktu bayi duduk.

Permainan pada bayi 7 - 9 bulan

Ilustrasi bayi 7-9 bulan

Stimulasi visual dengan memberikan mainan yang agak besar dengan warna terang, memberikan kaca dan membiarkan main dengan kaca serta berbicara sendiri, mengajak bermain ciluk ba. Memberikan bola yang diikat dengan tali serta dapat dengan memberikan kertas. 

Stimulasi pendengaran dengan memanggil nama anak dengan namanya, mengulangi kata - kata yang diucapkannya seperti mama, papa, dada, memberitahu apa yang sedang dilakukannya, berbicara jelas serta dengan menyebutkan nama bagian tubuhnya, orang dan makanan. 

Stimulasi sentuhan dengan memberikan kesempatan kepada bayi untuk mempermainkan bahan dari bermacam - macam tekstur, membiarkan main pada air mengalir merupakan motivasi untuk berenang, memberikan mangkok makan ukuran dan tekstur berbeda. 

Stimulasi kinetik dengan meletakkan bayi dilantai dan membiarkan tengkurap atau merangkak dilatih berdiri serta belajar meloncat - loncat sambil kedua tangannya dipegang, serta dapat meletakkan mainan di tempat yang agak jauh kemudian menyuruh anak untuk mengambolnya.

Permainan bayi 10 - 12 bulan

Ilustrasi bayi 10-12 bulan

Usia ini stimulasi visual dengan membawa anak ketempat yang berbeda, misalnya kepasar atau ke kebun binatang, memperlihatkan anak gambar - gambar berwarna terang dalam buku, mengajak bermain bola dan memperlihatkan cara melempar. Stimulasi pendengaran dengan membunyikan suara binatang tiruan atau dapat juga dengan menunjuk bagian tubuh dan menyebutnya. 

Stimulasi sentuhan dengan membiarkan anak merasakan dingin dan hangat, membiarkan anak merasakan angin, memberikan makanan yang dapat dipegang dengan bentuk berbeda. Stimulasi kinetik dengan memberikan anak mainan besar yang dapat ditarik ataupun didorong untuk melatih berjalan, misalnya kereta atau sepeda.

Mainan yang dianjurkan untuk bayi:

  1. Buku gambar terang dengan warna menyolok.
  2. Cangkir, sendok.
  3. Bola besar.
  4. Boneka.
  5. Binatang binatang dengan bentuk yang berbeda.
  6. Mainanyang dapat didorong dan ditarik.


Sumber Pustaka :
Dedeh Sri, R. (2009) Asuhan Keperawatan Anak dan Neonatus. Jakarta: Salemba Medika.
http://www.medical-journal.co.cc/2009/09/materi-kesehatan-permainan-dan-perilaku.html
Kristiyanasari, J. dan (2010) Asuhan Keperawatan Neonatus dan Anak. Yogyakarta: Nuha Medika.
Varney (2015) Varneys Midwifery. Fifth Edition. England: Jones and Berttlet Pubhliser.

Comments

Popular posts from this blog

Keunikan Merayakan Takbir Keliling Sekolah Yang Ada Di Desa Campurejo Kabupaten Gresik

Cara Mengatasi Iphone Stuck Logo Apple

Cara Memasang TouchScreen (Lem B7000)